Selasa, 15 Mei 2012

Diposting oleh its mine di 20.22

K
EMUNGKINAN PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA DI MASA DEPAN               



Bangsa Indonesia memiliki begitu banyak keanekaragaman budaya, Bahasa merupakan bagian dari keanekaragaman budaya yang dimiliki oleh Bangsa ini.
Ragam bahasa yang sangat bervariasi di seluruh wilayah Indonesia semakin menambah nilai budaya yang tinggi serta lebih memperkaya bangsa Indonesia dengan berbagai keistimewaan budaya yang ada di dalamnya.
Hal ini yang seharusnya dapat mendorong dan membuat Kita sebagai bagian dari pewaris budaya ini untuk dapat mengetahui serta mempelajari segala aspek dan nilai budaya yang terkandung dalam ragam bahasa dari berbagai wilayah Indonesia.
Tak lepas dari itu, pemakaian bahasa Indonesia masih menjadi hal yang teramat penting. Bahasa Indonesia merupakan bahasa pemersatu Bangsa, bahasa resmi Negara Indonesia yang dapat menyatukan seluruh perbedaan bahasa di berbagai wilayah Indonesia.
Maka keterikatan antara keanekaragaman bahasa di berbagai wilayah Indonesia dengan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu bangsa adalah kedua hal yang dapat saling melengkapi satu sama lain.



S
ehingga tidak ada alasan apapun bagi Kita sebagai bagian dari bangsa Indonesia untuk berniat melupakan ataupun mengabaikan ragam bahasa dan bahasa nasional Indonesia yang seharusnya menjadi bahasa kebanggan ini.
Bahasa pada umumnya dan meliputi bahasa Indonesia khususnya semestinya digunakan secara baik dan benar. Baik bermaksud bahwa bahasa yang digunakan adalah bahasa yang sopan dan dapat digunakan untuk menyesuaikan diri ataupun beradaptasi dalam berbagai lingkungan dan situasi dengan sebaik-baiknya. Sedangkan benar bermaksud bahwa bahasa yang digunakan
adalah bahasa yang sesuai dengan aturan dan norma, kepribadian seseorang dapat dilihat dari cara orang itu berbahasa.
Bahasa yang digunakan secara baik dan benar dapat menambah kewibawaan pada seseorang yang mengucapkan dan melafalkannya. Kewibawaan dalam penggunaan bahasa jika dikaitkan dengan keadaan perkembangan masa kini yang terus berkembang adalah salah satu cara yang seharusnya dapat Kita gunakan dalam upaya mempertahankan kehidupan. Oleh karena itu hal ini menjadi keterkaitan di antara dua hal yang dapat menjadi simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan satu sama lain.

Sebagai bagian dari Negara yang penuh dengan keanekaragaman ini, semestinya Kita lebih pintar mengelola serta memanfaatkan kecakapan hidup yang Kita miliki untuk dapat mempertahankan hidup di zaman yang semakin berkembang ini.

             Artinya manusia harus memiliki daya saing yang tinggi, manusia yang hidup layak di era persaingan global adalah mereka yang memiliki keunggulan dalam kompetensi sehingga mampu tampil sebagai pemenang dalam kompetisi. 1(Landasan Pembelajaran Sains, hlm. 3-4)
            Seseorang yang memiliki kemampuan untuk menggali informasi dapat mendorong munculnya kreatifitas. Salah satu kreatifitas yang seharusnya dimiliki dan menjadi bagian dari setiap individu manusia di Indonesia adalah kreatifitas seseorang dalam memperkaya diri dengan menggunakan kemampuan berbahasa dalam bahasa Indonesia yang dimilikinya.
Penggunaan bahasa Indonesia dengan segala keterkaitan aspek pemakaian bahasa yang digunakan secara baik dan benar, bahkan dapat mengemasnya menjadi lebih menarik akan lebih mudah mempromosikan pengguna bahasa tersebut kepada masyarakat luar. Dengan bahasa yang  digunakan dia akan lebih mudah  mempengaruhi orang lain, dapat membuat orang lain mengerti akan semua hal, membuat orang lain mengetahui mengenai hal ataupun ilmu yang bahkan sebelumnya belum pernah mereka mengerti, maka itulah bahasa dalam kewibawaannya.
            Dengan mengeksplor penggunaan bahasa Indonesia, selain seseorang itu dapat mensejahterakan dirinya maka dia juga akan dapat mensejahterkan orang lain disekitarnya. Karena dengan berbahasa berarti dia telah berkomunikasi. Saat berkomunikasi seseorang tidak hanya berhadapan dengan satu orang, dia akan berhadapan dengan banyak orang bahkan seluruh penduduk bangsa Indonesia atau bahkan bangsa lain.
            Tentunya hal ini merupakan salah satu media untuk dapat mempromosikan bahasa Indonesia sebagai budaya bangsa. Jika Kita dapat menarik perhatian semua orang yang ada di depan Kita dengan seluruh apresiasi bahasa Indonesia yang Kita miliki, maka bahasa Indonesia akan dikenal lebih baik.
            Hal ini akan membantu bangsa Indonesia untuk dapat mengikuti dan berperan langsung dalam upaya perkembangan zaman khususnya bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Jika di masa kini begitu banyak teknologi canggih yang berasal dari bangsa lain dengan segala kerumitan bahasa asing yang menuntut Kita agar mengikuti dan mempelajari bahasa tersebut, maka di masa mendatang teknologi canggih tersebut akan hadir dari Indonesia dengan berbagai tampilan bahasa Indonesia yang disajikan lebih menarik. Segala bentuk apresiasi dalam seluruh aplikasi berkaitan dengan berbagai kebudayaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Dengan begitu, Indonesia akan dikenal baik oleh seluruh dunia berkat eksplorasi dan apresiasi penggunaan bahasa yang digunakan.
            Beriringan dengan hal ini, dalam sidang UNESCO terdapat 4 pilar UNESCO yang seharusnya dapat menjadikan acuan bagi Kita agar dapat mengembangkan diri dalam perkembangan bangsa di masa mendatang, yaitu :
1.      Learning to know
2.      Learning to do
3.      Learning to be
4.      Learning to live together
2(2011, Materi Lampyris Leadership Training ,2011, )
Keempat hal ini menjelaskan bahwa sebagai manusia yang dianugerahi akal dan pikiran, semestinya Kita harus memiliki rasa ingin tahu yang lebih tinggi sehingga dapat mendorong proses penemuan ilmu pengetahuan baru. Dengan begitu manusia dapat lebih menghargai adanya IPTEK yang memang tidak dapat Kita rasakan manfaatnya secara tiba-tiba.
Selanjutnya sebagai manusia Kita harus senantiasa bertindak, manusia adalah makhluk yang seharusnya dapat melakukan bukan hanya melihat. Jika kedua hal tersebut telah Kita lakukan maka hal yang menjadi tanggung jawab Kita sebagai manusia adalah mulai belajar menjadi seseorang yang memiliki peran dan dapat mempertanggungjawabkan setiap peran yang Kita miliki. Sedangkan penyempurna dari ketiga hal tersebut adalah belajar sepanjang hayat untuk selalu mementingkan kebersamaan.
Dari sedikit uraian mengenai 4 pilar tersebut, tentunya dapat Kita simpulkan bahwa dalam memilih sesuatu untuk dijadikan acuan sebagai tahapan proses pengembangan diri khususnya dalam menggunakan bahasa Indonesia sebagai salah satu media untuk mengembangkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih dipandang dimasa mendatang bukanlah hal mudah.
Hal tersebut membutuhkan proses demi proses yang menuntut Kita untuk lebih banyak berperan, melakukan berbagai hal untuk dapat mengenalkan bahasa Indonesia ke seluruh dunia.
Maka untuk membuat bahasa Indonesia menjadi bahasa yang dapat dikenal lebih baik, Kita harus terlebih dahulu menjadi manusia yang mudah dikenal. Manusia yang dapat dikenal baik adalah manusia yang memiliki kecakapan hidup. Kecakapan hidup terdiri dari kecakapan yang mencakup secara umum dan khusus.
Kecakapan hidup secara umum adalah kemampuan manusia untuk dapat menggunakan kemampuan berfikirnya secara baik dan selalu berpandangan luas serta manusia yang memiliki kemampuan untuk dapat bersosialisasi dengan sebaik mungkin, Sedangkan secara khusus adalah kemampuan manusia dalam bidang akademik. Inilah bagian dari pertahanan hidup yang dapat Kita gunakan untuk mengenalkan bahasa sebagai salah satu media pengembangan nilai bangsa. 3(Landasan Pembelajaran Sains, hlm. 15)
Artinya perkembangan bahasa sangat berkaitan dengan kemampuan Kita sebagai makhluk berfikir untuk melakukan berbagai cara yang dapat menunjang hal tersebut. Jika melihat kedalam konteks kebahasaan, dalam bahasa Indonesia ada yang dimaksud dengan penalaran. Penalaran adalah sebuah proses berfikir membahas secara logis yang saling berhubungan sehingga menghasilkan simpulan, sejumlah konsep atau pengertian baru. 4(Makalah Bahasa Indonesia Bab Penalaran (Biologi 1/A),2011, hlm. 1)  
Dari sinilah manusia benar-benar dituntut untuk dapat menggunakan keterampilan berfikir dalam membentuk penalaran dalam berbahasa.
Berdasarkan penjelasan demi penjelasan yang telah disebutkan, maka dapat disimpulkan bahwa Jika Kita dapat mengolah kemampuan berfikir yang lebih kreatif dan imajinatif dengan tetap menjunjung tinggi aturan dan norma dalam berbahasa maka tidak menutup kemungkinan segala kewibawaan yang muncul bukan hanya dari dalam diri, namun kewibawaan akan diperoleh bangsa ini dari bahasa Indonesia yang menjadi media pengembangan bangsa dan nilai budaya bangsa. Tentunya hal ini sangat bergantung pada individu manusia yang membuat bahasa Indonesia dapat berpotensi mewujudkan kesejahteraan bagi diri dan bangsa Kita di masa mendatang.





0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih :)

 

IT'S ABOUT LIFE :) Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea